Apakah kamu pernah tergoda untuk mencoba resep masakan dari video Youtube? Melihat hidangan yang lezat dimasak dengan begitu mudah dan menggugah selera, siapa yang tidak tergoda untuk mencobanya? Menariknya, di balik video-video tersebut terdapat para Youtuber masak yang kreatif dan pandai dalam mengemas konten mereka.
Menariknya, tidak semua Youtuber masak adalah chef yang profesional, bisa jadi mereka hanyalah seseorang yang memiliki hobi memasak dan membagikan hasilnya ke Youtube. Jika kamu termasuk dalam orang-orang dengan hobi yang sama seperti itu, artikel ini cocok banget buat kamu untuk dapat lebih banyak tips dan trik yang tepat menjadi seorang Youtuber yang sukses dan digemari orang. Yuk, kita cari tahu apa saja tipsnya!
Identifikasi Siapa Target Audiensmu sebagai Youtuber Masak
Sebelum memulai menjadi seorang Youtuber masak yang sukses, langkah pertama yang sangat penting adalah mengidentifikasi target audiensmu. Coba pikirkan beberapa pertanyaan ini, “Siapa orang-orang yang ingin kamu jangkau dengan video masakmu?”, “Apakah mereka adalah para pemula yang ingin belajar dasar-dasar memasak?” Atau, “Apakah mereka para pecinta kuliner yang ingin mencoba resep baru bervariasi?”.
Memahami preferensi dan minat mereka dapat menjadi kunci untuk membentuk konten yang menarik serta relevan bagi para target audiens. Dengan mengetahui target mana yang ingin kamu jangkau, kamu jadi bisa menyesuaikan format video, gaya penyampaian, hingga tingkat kesulitan resep sesuai kebutuhan dan keinginan mereka.
Berikut ini adalah tips jitu untuk kamu yang ingin mengidentifikasi target audiens:
- Lakukan Riset: Cari tahu para Youtuber masak yang memiliki target audiens sama seperti yang kamu inginkan. Pelajari cara mereka menyampaikan konten, perhatikan komentarnya, dan lihat caranya dia berinteraksi dengan penonton.
- Gunakan Media Sosial: Anda bisa menggunakan media sosial untuk melakukan survei, seperti media sosial Tiktok, Instagram, atau “X” untuk mengetahui jenis makanan apa yang sedang dinikmati oleh orang-orang.
- Analisis Data Youtube: Jika kamu sudah punya channel Youtube dan sudah beberapa kali mengunggah video, pelajari data analitik untuk melihat mana video Youtube yang paling banyak disukai dan ditonton oleh audiensmu.
Kreativitas dalam Menyampaikan Konten
Memasak bukan hanya soal memuaskan perut, tetapi juga untuk membangkitkan kreativitas. Bagi para pecinta kuliner, Youtube bagaikan tempat yang mampu menyuguhkan banyak resep dan inspirasi. Tetapi, di antara banyaknya para Youtuber masak, apa yang membuat mereka tampak lebih menonjol? Jawabannya adalah kreatifitas! Berikut ini adalah tips-tipsnya membuat konten yang kreatif.
1. Bangun Identitas Brand
Sebagai seorang Youtuber masak, penting bagi kamu memiliki identitas yang unik. Inovasi dan ciri khas ini bisa terbangun dengan branding yang kuat seperti logo, nama channel, bahkan apron custom yang bisa menjadi ciri khas dari kamu.
Selain itu, kamu juga perlu menyampaikan gaya yang khas. Contohnya saja, Sisca Kohl dengan suaranya yang identik saat menyampaikan cara memasak dan jargon “Selamat Mencoba!” yang menjadi penutup akhirnya. Tentunya, hal-hal kecil seperti ini bisa menjadi cara untuk kamu bisa membangun identitas brand.
Nggak kalah menarik, kamu juga bisa menawarkan resep-resep unik yang mungkin belum pernah Anda temukan sebelumnya. Tapi, ini kembali lagi ke target masakmu, ya. Kalau kamu ingin mencoba yang out of the box, mungkin kamu bisa coba memasak dengan bahan masak yang nggak biasa, atau kalau mau yang biasa-biasa aja, kamu bisa menambahkan varian rasa tertentu yang membuatnya menjadi lebih unik.
2. Gunakan Teknik Editing yang Menarik dan Berbeda
Video yang menarik bukan hanya tentang resep yang lezat, tapi ini juga tergantung bagaimana penyampaian kamu disuguhkan dengan menarik. Untuk itu, kamu bisa menggunakan transisi dan efek visual yang menarik. Kamu juga bisa memasukkan musik yang pas supaya penonton tidak bosan saat melihat videomu.
Membuat intro dan outro juga bisa kamu lakukan untuk memberikan identitas Youtube channel kamu. Kamu bisa membuatnya dengan singkat, menarik, dan mudah diingat. Hal-hal ini bisa membuat video kamu tidak terlalu monoton.
3. Perkenalkan Segmen Unik atau Tema Khusus
Supaya kontenmu lebih berbeda dan berkesan, kamu bisa memperkenalkan segmen yang unik atau tema khusus dalam setiap video. Misalnya, kamu bisa menyuguhkan segmen “Tantangan Masak”. Layaknya seorang Master Chef, kamu akan berpura-pura berada di acara tersebut dan membuat hidangan dengan bahan atau waktu yang terbatas.
Kamu juga bisa mengajak tamu spesial yang memiliki profesi di bidang memasak untuk membuat video kamu makin berkesan dan menjadi inspiratif bagi banyak orang.
Membuat Judul yang Clickable
Judul adalah gerbang pertama untuk menarik penonton ke video masakmu. Dengan judul yang dibuat secara menarik dan menjawab pertanyaan target audiens, ini akan menarik mereka dan mengundang rasa ingin tahu untuk menonton lebih lanjut. Lalu, bagaimana caranya membuat judul yang clickable?
1. Ciptakan Rasa Penasaran
Bayangkan, kamu adalah seorang anak kost yang sedang browsing Youtube dan menemukan video berjudul “Resep Masakan Mudah untuk Anak Kost: Bahan Nggak Nyampe Rp50.000!” Apakah sebagai anak kost kamu akan tertarik untuk menontonnya? Bisa jadi, iya! Karena judulnya yang menarik perhatian dan itu sesuai dengan anak kost. Tapi, bagaimana bisa seperti itu? Berikut ini tipsnya:
- Gunakan Kata-Kata yang Menarik dan Unik: Hindari kalimat yang klise, tapi gunakan kalimat yang bisa membangkitkan rasa ingin tahu, seperti “Cobain Bikin Bahan Rahasia Ayam Jatinangor House”.
- Berikan Pertanyaan: Buat judul yang memancing para penonton untuk berpikir, seperti “Gimana Rasanya Masak Udang Crispy Pakai Matcha?”
- Sebutkan Bahan atau Hidangan yang Menarik: Judul yang menyebutkan bahan unik atau hidangan yang populer dapat menarik perhatian penonton. Contohnya, “Resep Donat Kentang Super Lembut”.
- Gunakan Angka: Judul dengan angka akan lebih menarik dan mudah diingat, seperti yang sudah kami buat sebelumnya, angka Rp50.000 akan menarik perhatian penonton.
2. Hindari Judul yang Clickbait
Clickable tidak sama dengan clickbait. Kalau kamu membuat judul yang clickable, kamu perlu membuat judul yang jujur, informatif, dan sesuai dengan isi video. Coba untuk lakukan beberapa tips ini:
- Pastikan Judul sesuai dengan Isi Video: Jangan buat judul yang tidak relevan dengan isi video!
- Hindari Kata-Kata yang Berlebihan: Jangan gunakan kata-kata seperti, “Gila”, “Super”, karena di era sekarang, tidak semua penonton menyukai judul yang lebay atau berlebihan.
- Gunakan Kata Kunci yang Relevan: Dengan menggunakan kata kunci yang sesuai dengan resep atau hidangan yang kamu masak, videomu akan lebih mudah dibaca oleh algoritma Youtube.
Fokus Pada Kualitas Visual
Membuat visual yang menarik juga bisa membuat para penonton tertarik untuk menonton video kamu sampai akhir. Lakukan tips ini supaya visualisasi pada videomu lebih menarik.
1. Pencahayaan yang Tepat dan Tata Letak yang Menarik
Pencahayaan yang baik bisa membuat visual makanan jadi lebih memukau, karena itu posisikan sumber cahaya di depan kamera untuk menyinari hidangan secara baik dan merata, Kamu juga bisa menyesuaikan white balance kamera agar warna hidangan terlihat lebih natural atau menggunakan cahaya alami.
Jangan lupa untuk memperhatikan komposisi elemen-elemen dalam video, seperti hidangan, peralatan masak, dan latar belakang untuk membuat video masakmu terlihat lebih estetis dan profesional.
2. Pengambilan Gambar yang Stabil
Untuk menghindari video yang goyang, kamu bisa menggunakan tripod atau stabilizer untuk menstabilkan kamera. Hindari pula bergerak terlalu cepat saat merekam video agar konten tidak menjadi blur.
Bangun Komunitasmu
Selain menerapkan beberapa tips sebelumnya, sebagai Youtuber masak kamu juga dapat membangun komunitas untuk akunmu. Hal ini bisa memperluas jangkauan, meningkatkan engagement, bahkan mencapai kesuksesan jangka panjang. Tapi, kenapa kamu membutuhkan komunitas?
Manfaat Membangun Komunitas
Dengan membangun komunitas, kamu bisa meningkatkan engagement. Apabila engagement meningkat, akan semakin banyak orang yang membagikan video kamu, menyukai, dan lebih banyak orang yang mengenal kamu. Melalui komunitas, kamu juga bisa mendapatkan feedback yang dapat meningkatkan kualitas kontenmu. Selain itu, para subscribers juga akan merasa dihargai dan dilibatkan dengan adanya komunitas, sehingga ini dapat membangun loyalitas.
Cara Membentuk Komunitas
- Mendorong Interaksi Dua Arah
Komunikasi dua arah adalah kunci supaya kamu bisa membangun komunitas yang aktif. Maka dari itu, kamu bisa menggunakan beberapa cara seperti mengajak penonton untuk berbagi pengalaman dan tips mereka di kolom komentar. - Kolaborasi dengan Youtuber Lain
Kolaborasi dengan Youtuber masak yang lain dapat memperluas jangkauan dan membangun relasi di komunitas kuliner Youtube. Kamu juga bisa melakukan kolaborasi dengan youtuber yang tidak spesifik di bidang kuliner, contohnya saja kamu bisa berkolaborasi dengan youtuber komedi yang bisa membuat konten kamu menjadi lebih menarik dan menyenangkan.
Jika kamu masih pemula, kamu juga bisa mengikuti komunitas online dan bergabung dengan Youtuber masak lainnya untuk mencari peluang berkolaborasi antar Youtuber masak.
Apron Custom dari Apronesia Bisa Memperkuat Identitas Brand Youtuber Masak
Jadi, apakah kamu semakin berminat untuk menjadi Youtuber masak? Jika iya, sudah saatnya untuk kamu mulai memperkuat brandingmu serta ikuti tips dan trik yang sudah kami bahas sebelumnya. Memperkuat identitasmu bisa dengan langkah yang mudah, seperti menggunakan apron custom yang unik dan menarik. Dengan begitu apron yang kamu gunakan bisa menjadi ciri khas channel Youtubemu.
Apronesia siap membantumu mewujudkan identitas kamu sebagai Youtuber masak yang memukau lewat apron custom. Apronesia punya pilihan warna apron yang dapat disesuaikan dengan identitas brandmu dan kami akan membantu kamu dari desain hingga produksi apron sesuai keinginanmu. Yuk, hubungi kami sekarang dan dapatkan apron yang sesuai dengan identitas brandmu!